Minggu, 30 September 2012

September Is Yesterday

     Saya terbangun ketika bulan Oktober, padahal baru kemarin September menemani saya. Saya terbangun dengan datangnya tugas dari dosen Semantic di email saya, saya terbangun dengan text message di handphone saya yang bertuliskan "Selamat pagi happy oktober :)" dan saya juga terbangun dengan tidak sadar bahwa saya sedang sariawan dan batuk berdahak.
     Padahal baru saja kemarin bulan September, kenapa kali ini waktu terasa seperti di skip. Padahal baru kemarin saya mendengarkan lagu Ecoutez - Maafkan (Tak Sempurna). Semoga kali ini keadaan akan tetap, ya biarlah waktu yang berubah. Pagi ini saya ditemani oleh sebotol Kratingdaeng dan sebungkus rokok Marlboro.
     Oktober itu bulan urutan ke 10, saya tidak lagi akan melihat kebelakang, saya bakal lanjutin cerita saya, saya bakal bikin experience baru. Saya berharap banget, banget dan banget kalo saya di kasih kelancaran sama yang di atas. Seperti apa yang saya bilang, September udah jadi simple past, September progress, November itu future. Ko, jadi ngomongin bulan,
     Di paragraf terakhir ini saya mau ngetik, semoga di bulan Oktober ini, saya, dan kamu yang membaca postingan ini di kasih kelancaran dalam mengukir cerita dari hari-kehari, semoga hujan tidak selebat tahun kemarin, semoga cuaca lebih cerah dari bulan September, dan semoga kisah yang saya buat dengan (sebut saja bunga) akan tetap seperti ini.

@randy_gondring
Sedang menghisap sebatang Marlboro dan meneguk sebotol Kratingdaeng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar